iNSulteng – Harga sawit kembali mengalami kenaikan di wilayah Sumatera, khususnya di Provinsi Bengkulu.
Harga pembelian tandan buah segar (TBS) kelapa sawit oleh sebagian besar pabrik di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, selama lima hari terakhir mengalami kenaikan tiga kali karena pengaruh kenaikan harga minyak sawit mentah atau CPO dunia.
"Harga TBS naik rata-rata sebesar Rp30/kg di semua pabrik kelapa sawit per 21 September 2022, lalu harganya naik lagi rata-rata Rp20 per kg - Rp100 per kg pada Jumat (23/9)," kata Kabid Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Meri Marlina di Mukomuko, Bengkulu, Sabtu.
Baca Juga: Toyota GR Corolla Diluncurkan Tahun 2023, Bakal Hajar Honda Brio Sape Nyungsep!
Baca Juga: Hyundai Verna Diluncurkan 2023, Bisa Bikin Honda City ‘Matek’, Cek Spesifikasi dan Fitur!
Dilansir dari ANTARA, Ia mengatakan hal itu setelah menerima data perkembangan harga TBS kelapa sawit sejak beberapa hari terakhir dari sebanyak 10 pabrik minyak kelapa sawit yang tersebar di sejumlah wilayah daerah ini.
Harga pembelian TBS kelapa sawit di sebagian besar pabrik minyak kelapa sawit pada Senin (19/9) sebesar Rp1.510-Rp1.760 per kg, hari Rabu (21/9) naik menjadi sebesar Rp1.510-Rp1.820 per kg, kini naik lagi sebesar Rp1.610-Rp1.850 per kg.
Ia mengatakan harga pembelian TBS kelapa sawit oleh sejumlah pabrik minyak kelapa sawit di daerah ini semakin mendekati harga ketetapan tim penetapan harga sawit provinsi sebesar Rp1.880 per kilogram.
"Hampir mendekati harga sawit di pabrik daerah ini, kalau harga sawit di pabrik daerah ini dalam minggu ini terus naik minimal naik Rp50 per kg kemungkinan sama dengan harga ketetapan tim perumus," ujarnya.
Ia mengatakan, harga sawit di PT Karya Sawitindo Mas naik dari Rp1.790 per kg menjadi Rp1.820 per kg, PT Mukomuko Indah Lestari naik dari Rp1.760 per kg menjadi Rp1.790 per kg.
Kemudian harga sawit di PT Karya Agro Sawitindo naik dari Rp1.750 menjadi Rp1.770 per kg, PT Usaha Sawit Mandiri naik dari Rp1.760 menjadi Rp1.830 per kg, dan PT Gajah Sakti Sawit naik dari Rp1.820 menjadi Rp1.850 per kg.
Lalu, harga sawit di PT Daria Dharma Pratama naik dari Rp1.730 menjadi Rp1.760 per kg, PT Surya Andalan Primatama naik dari Rp1.780 menjadi Rp1.810 per kg, PT Bumi Mentari Karya naik dari Rp1.800 menjadi Rp1.830 per kg, dan PT Sapta Sentosa Jaya Abadi naik dari sebesar Rp1.510 per kg menjadi Rp1.610 per kg.
Ia berharap harga pembelian TBS kelapa sawit oleh seluruh pabrik minyak kelapa sawit di daerah ini mengalami peningkatan agar kesejahteraan petani sawit setempat semakin baik.***