DAFTAR SMA-MA Muhammadiyah Terbaik dalam Top 1000 Sekolah Tahun 2022

photo author
- Minggu, 28 Agustus 2022 | 11:58 WIB
Top 1000 Sekolah Tahun 2022 Berdasarkan Nilai UTBK. Foto: Istimewa
Top 1000 Sekolah Tahun 2022 Berdasarkan Nilai UTBK. Foto: Istimewa

iNSulteng - Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) telah merilis pemeringkatan sekolah jenjang SMA/MA sederajat berdasarkan rata-rata nilai Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2022 tertinggi, Jumat 26 Agustus 2022.

Ketua LTMPT 2022, Prof Mochamad Ashari mengatakan, pemeringkatan sekolah yang dilakukan LTMPT bertujuan untuk menginformasikan kepada masyarakat terkait hasil dari Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2022 yang telah dilakukan oleh LTMPT. LTMPT hanya merilis data 1000 sekolah dengan peringkat tertinggi di Indonesia.

Dari data tersebut menurut Tim Penjamin Mutu Sekolah Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Agus Yuliyanto MPd ada beberapa SMA/MA Muhammadiyah di Indonesia yang masuk daftar 1000 sekolah dengan peringkat terbaik versi LTMPT. Bahkan ada lima sekolah yang mampu menembus 400 besar.

Baca Juga: Jam SKMEI Terbaru Layak Untuk Koleksi Gaya Hidupmu, Ini Beberapa Model Menarik!

Baca Juga: Hilux, Fortuner Locker, Pajero, Triton LSD dan Terios Guling-Guling di Kebun Sawit, Ngapain?

Berikut ini adalah daftar lima SMA/MA Muhammadiyah terbaik di Indonesia versi LTMPT yang berhasil menembus 400 besar.

  1. SMA Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta (nilia 584,555, peringkat tahun 2022: 78, peringkat tahun 2021: 341)
  2. SMA Trensains Muhammadiyah Sragen (nilai 566,187, 2022: 153, 2021: 307)
  3. MA Muallimat Muhamadiyah Yogyakarta (nilai 545,019: 2022: 318, 2021: 372)
  4. SMA Muhammadiyah Boarding School Sleman (nilai 539,441, 2022: 388, 2021: 574)
  5. SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta (nilai 536,876, 2022: 422, 2021: 534)

Menurut Agus Yuliyanto ada enam metode dan ketentuan yang digunakan oleh LTMPT untuk menentukan peringkat nasional ini. Adapun ketentuan dan metode yang digunakan adalah:

  1. Sekolah yang diikutkan dalam pemeringkatan ini adalah sekolah dengan jumlah peserta yang mengikuti UTBK 2022 (lulusan 2022) sebanyak lebih dari 40 orang.
  2. Mengacu kriteria poin pertama, maka jumlah sekolah yang memenuhi kriteria poin kedua ini hanya sebanyak 3.381 sekolah dari total 23.657 sekolah yang ikut UTBK.
  3. Jumlah peserta yang memenuhi kriteria penilaian UTBK 2022 sebanyak 515.165 orang.
  4. Nilai UTBK 2022 dihitung berdasarkan hasil 60 persen Tes Potensi Skolastik dan 40 persen Tes Kompetensi Akademik. Nilai TPS berdasarkan rerata TPS tiap peserta dari sekolah tersebut. Sementara TKA berdasarkan rerata TKA (Saintek dan Soshum) tiap peserta dari sekolah tersebut. Lalu, peserta yang mengikuti Ujian Campuran, nilai TKA-nya diambil yang tertinggi.
  5. Sekolah diurutkan berdasarkan nilai total tertinggi hingga terendah.
  6. Diambil 1.000 sekolah dengan nilai total tertinggi.

Ketua Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah Dr H Sungkowo Mudjiamano MSi memberikan apresiasi atas keberhasilan lima sekolah Muhammadiyah dalam meningkatkan hasil nilai UTBK 2022. Menurutnya ada peningkatan yang sangat signifikan jika dibandingkan dengan UTBK 2021.

Dia berharap dengan peningkatan ini semakin banyak lulusan sekolah Muhammadiyah yang diterima di perguruan tinggi negeri. Sungkowo menyatakan sekolah-sekolah Muhammadiyah tidak punya pilihan kecuali memacu kualitas di tengah persaingan yang semakin ketat di antara sekolah-sekolah baik negeri maupun swasta.

Baca sambungan di halaman 2: Program Sekolah Unggulan

Program Sekolah Unggulan

Prestasi ini tidak lepas dari kebijakan Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah yang pada tahun 2021 telah menunjuk 11 SMA/MA untuk mengikuti program sekolah unggul Muhamadiyah.

Adapun 11 SMA/MA tersebut adalah

  1. SMA Muhammadiyah PK Kottabarat Solo,
  2. SMA Tensains Muhammadiyah Sragen,
  3. Madrasah Mu’alimaat Muhammaidyah Yogyakarta,
  4. SMA MBS Sleman Yogyakarta,
  5. SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta,
  6. Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta,
  7. SMA Muhammadiyah 2 Surabaya,
  8. SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo,
  9. SMA Ahmad Dahlan Metro Lampung,
  10. SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Gunung Kidul, dan
  11. SMA Taruna Muhammadiyah Muntilan Magelang.

Sungkowo Mudjiamano menilai peran kepala sekolah sangat penting dalam memajukan sekolah. “Kepala sekolah merupakan faktor yang bukan saja instrumental dalam mendorong prestasi peserta didik namun juga dalam memberikan instructional leadership yang berkualitas dalam mendorong best practice pengajaran untuk memastikan pencapaian prestasi peserta didik,” ujarnya, Sabtu (27/8/3022).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Situr Wijaya

Sumber: pwmu.co

Tags

Rekomendasi

Terkini

X