iNSulteng - Ceramah subuh hari ke 2 kali ini disampaikan Ustaz Mir Alam Beddu.
Dalam ceramah subuh yang disampaikan di Masjid Sultan Alauddin, Makassar, cendekiawan muslim dari Soppeng tersebut membahas tentang tujuan sebenanrnya dari melaksanakan ibadah puasa Ramadhan 2022.
Ustaz Mir Alam Beddu menjelaskan bahwa kedudukan ayat yang mewajibkan puasa di dalam Alquran sangat jelas memberikan perintah kepada umat Islam untuk melaksanakan ibadah puasa.
Baca Juga: Google Pixel 7 Pro akan Jadi yang Pertama Menjajal Android 13
Dijelaskan bahwa ibadah puasa yang dilaksanakan oleh umat Islam adalah ibadah yang sifatnya rahasia seorang hamba kepada Allah SWT.
Ibadah puasa yang dilaksanakan secara ikhlas dan mengharapkan keridhoan Allah SWT, maka akan mengantarkan seorang hamba tersebut dekat kepada sang pencipta.
Selain itu, ibadah puasa yang dilaksanakan secara ikhlas juga akan mengantarkan setiap individu muslim mendapatkan predikat taqwa.
Baca Juga: Score Dxomark Xiaomi 12 Pro Terungkap, Seberapa Bagus Kameranya?
Predikat taqwa adalah predikat paling tinggi yang diberikan Allah SWT kepada hambanya yang secara ikhlas melaksanakan ibadah puasa.
Jika seorang hamba sudah mendapatkan predikat taqwa dalam dirinya, maka dia pasti dekat dengan Allah SWT.
Seornag hamba yang dekat dengan Allah SWT, maka akan dengan mudah berkomunikasi setiap saat.
Baca Juga: Spesifikasi Utama Vivo X80 dan X80 Pro Bocor Sebelum Peluncuran, Ini Keunggulannya
Sebab islam mengajarkan bahwa beribadah bisa dilaksanakan setiap saat.
Seperti misalnya zikir setiap saat yang bisa diamalkan setiap hari.
Sehingga orang yang bisa menjalani ibadah puasa dengan maksimal dan diisi dengan berbagai macam amalan dan kebaikan, maka dia akan mendapatkan predikat taqwa yang sebenanrya.
