Akan Terjadi Hari Tanpa Bayangan Saat Tengah Hari, Catat Tanggalnya

photo author
- Minggu, 29 Agustus 2021 | 04:55 WIB
Ilustrasi hari tanpa bayangan di Bali, gunakan pensil dan botol untuk membuktikannya (Pixabay)
Ilustrasi hari tanpa bayangan di Bali, gunakan pensil dan botol untuk membuktikannya (Pixabay)

iNSulteng - Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) mengatakan masyarakat dapat menyaksikan hari tanpa bayangan Matahari saat tengah hari di Indonesia yang terjadi antara 6 September hingga 21 Oktober 2021.

"Ketika posisi matahari berada di atas Indonesia, tidak ada bayangan yang terbentuk oleh benda tegak tak berongga saat tengah hari, sehingga fenomena ini dapat disebut sebagai hari tanpa bayangan matahari," kata peneliti Pusat Sains dan Antariksa Lapan Andi Pangerang dalam keterangan di Jakarta, Sabtu 28 Agustus 2021.

Di Jakarta, hari tanpa bayangan matahari dapat diamati pada 9 Oktober 2021 pukul 11.39 WIB.

Baca Juga: Ada Kejahatan Demokrasi Dibalik Bergabungnya PAN, MK Harus Bersatu Hentikan

Baca Juga: Mulai Harimu Agar Lebih Bahagia dan Produktif dengan 5 Tips Ini

Andi menuturkan Indonesia terbentang dari 6 derajat Lintang Utara hingga 11 derajat Lintang Selatan dan dibelah oleh garis khatulistiwa.

Dengan lokasi geografis itu, matahari akan berada di atas Indonesia dua kali setahun, yang pertama sudah terjadi sejak akhir Februari hingga awal April 2021.

Sedangkan yang kedua akan terjadi antara tanggal 6 September hingga 21 Oktober 2021.

Baca Juga: BSU Rp1 Juta Peserta BPJS Ketenagakerjaan Tak Cair-Cair Agustus 2021, Ternyata Ini Penyebabnya!

Baca Juga: Dua Orang di Jepang Meninggal Dunia Usai Disuntik Vaksin Moderna Terkontaminasi

Ia mengatakan fenomena hari tanpa bayangan matahari selalu terjadi dua kali setahun untuk kota-kota atau wilayah yang terletak di antara dua garis, yakni Garis Balik Utara (Tropic of Cancer; 23,4 derajat Lintang Utara) dan Garis Balik Selatan (Tropic of Capricorn; 23,4 derajat Lintang Selatan).

Sementara itu, lanjut Andi, untuk kota-kota yang terletak tepat di Garis Balik Utara dan Garis Balik Selatan hanya akan mengalami hari tanpa bayangan matahari sekali dalam setahun, yakni ketika Solstis Juni untuk Garis Balik Utara maupun Solstis Desember untuk Garis Balik Selatan.

Di luar ketiga wilayah tersebut, matahari tidak akan berada di zenit ketika tengah hari sepanjang tahun, melainkan agak condong ke selatan untuk belahan bumi utara maupun agak condong ke utara untuk belahan bumi selatan.

Baca Juga: Tunggu Rp1 Juta Masuk Rekeningmu, Berikut Jadwal Pencairan BSU BPJS Ketenagakerjaan Tahap 3, 4 dan 5

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Situr Wijaya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X