daerah

Tidak Mandi Besar, Puasa Tetap Boleh?, Ini Jawabannya!

Kamis, 7 April 2022 | 13:31 WIB
Ilustrasi. Apakah puasa sah? Ini Hukum mandi junub ditunda hingga pagi hari menurut UAS (Pixabay )

iNSulteng – Sebelum sahur berhubungan badan dengan suami atau istri, lalu tak mandi wajib atau junub. Puasa batal atau tidak?

Bagaimana hukumnya jika seseorang sudah terlanjur berpuasa di siang hari, namun lupa jika belum mandi wajib setelah junub?

Apakah puasa seorang muslim akan sah jika dirinya lupa mandi wajib? Dalam artikel ini, akan jelaskan hukumnya.

Baca Juga: Apa Syarat Dapat BSU 2022 Untuk Karyawan?, Pemerintah Tambah Bantuan!

Baca Juga: Lagi Jaya-jayanya, Eh Marshel Widianto Malah Kesandung Kasus Vidio Porno Dea OnlyFans

Seperti yang diketahui, hukum puasa bagi seseorang yang belum melaksanakan mandi besar hingga siang hari rupanya tetap diperbolehkan alias sah-sah saja.

Dalam arti lain, puasa seseorang yang lupa mandi junub hingga siang hari tidak membuat batal.

Akan tetapi, sebaiknya bagi seseorang yang punya hadas besar, dianjurkan segera melaksanakan mandi junub.

Beda ceritanya, jika berhubungan badan di siang hari kemudian melaksanakan mandi junub usainya, puasa tetap dihitung batal.

Pasalnya, puasa adalah perbuatan menahan diri dari segala hal yang membatalkan, seperti makan, minum hingga hubungan suami-istri.

Dikutip iNSulteng.com dari Suaramerdeka.com, puasa tak batal yakni ketika melakukan hubungan badan, atau mimpi basah atau selesainya haid pada perempuan di malam hari, namun baru punya kesediaan mandi junub di siang hari keesokan harinya.

Dalam pandangan fiqih, persoalan seperti demikian puasa tetap sah. Juga jika telah melafalkan niat di malam hari.

Rasulullah SAW pernah tetap melaksanakan puasa meski belum mandi wajib, seperti hadis riwayat Aisyah dan Ummu Salamah sebagai berikut :

“Dari Aisyah ra. dan Ummu Salamah ra., Nabi Muhammad saw. pernah berpagi hari dalam kondisi junub karena jima, kemudian beliau mandi, dan terus berpuasa,” (HR Muttafaq Alaih.) Imam Muslim dalam riwayat dari Ummu Salamah RA menyebutkan, “Rasulullah SAW tidak mengqadha.”

Halaman:

Tags

Terkini