Cek Fakta: 40 Orang Meninggal Dunia Akibat Covid-19?, Ini Penjelasannya!

photo author
- Rabu, 13 Oktober 2021 | 10:55 WIB
Ilustrasi arti mimp melihat mayat. (pixabay.com/soumen82hazra)
Ilustrasi arti mimp melihat mayat. (pixabay.com/soumen82hazra)

iNSulteng - Beredar sebuah tangkapan layar yang memuat informasi adanya 48.000 orang yang meninggal dalam 14 hari setelah mendapat vaksin COVID-19.

Dalam tangkapan layar berbahasa Inggris itu, data diklaim diambil dari Medicare Tracking System. Namun, saat ditelusuri data dari informasi yang beredar tersebut tidak berdasar. 

Lalu benarkah kabar itu?

Baca Juga: Dugaan Perkosaan Anak di Luwu Timur Berlanjut, Polisi Temukan Fakta Baru

Baca Juga: Vaksin Berhadiah Kambing, Silahkan Mengunjungi Vaksinasi Merdeka Akabri 1999 di Tolitoli

-
Tangkapan layar hoaks yang mengatakan 48 ribu orang meninggal setalah divaksin COVID-19. (Kominfo)

Penjelasan:

Berdasarkan penelusuran Antara kabar itu tidak benar. Mengutip kominfo.go.id ternyata tidak ditemukan adanya situs atau basis data yang disebut dengan Medicare Tracking System. 

Centers for Medicare & Medicaid Services (CMS) sebagai pihak yang dicatut menegaskan sejauh ini pihaknya tidak memiliki Medicare Tracking System. Data CMS memang menampilkan data “Rumah Perawatan COVID-19” dan “Kasus Rawat Inap Medicare COVID-19”, tetapi tidak ada data tentang kematian setelah vaksinasi. 

Baca Juga: Waduh! 200 Ribu Subscriber Baim Wong Hengkang, Akibat Marahi Kakek Suhud

Juru bicara CMS menyebut data 48.000 itu tidak akurat. 

Selain itu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) dalam situsnya menyebut, Sistem Pelaporan Kejadian Buruk Vaksin (VAERS) menerima 8.390 laporan kematian atau sebesar 0,0021 persen dari jumlah orang yang divaksinasi COVID-19 antara 14 Desember 2019 hingga 4 Oktober 2021.

Klaim: 48.000 Orang Mati Setelah Divaksin
Rating: Hoaks.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Situr Wijaya

Tags

Rekomendasi

Terkini

Hoax Ida Dayak Mau ke Palu!

Minggu, 15 September 2024 | 07:08 WIB
X