Ayah Tega Cabuli Anak Kandung di Tambang Parimo, Bunga Mengaku sudah 3 Kali Hamil

Baca Juga: Negara Baru di Timur Indonesia, Ini 5 Fakta yang Tahun Depan Jadi Tetangga RI

Dalam pertengahan jalan menuju kota palu saat itu saya sudah berada di Kota Raya, orang tua korban Bunga Ayahnya yang saat itu bekerja di tambang Parimo menelpon agar Bunga tidak meneruskan perjalanan ke Kota Palu, Ayahnya meminta agar Bunga singgah ditempat kerja ayahnya di tambang Parigi Moutong untuk membantu ayahnya,(memasak untuk ayahnya,//

"Awalnya saya mau ke Kota Palu bersama teman saya untuk mencari kerja, tapi pas di Kota Raya bapak nelfon saya agar saya tidak ke Palu.

"Ayah minta saya untuk kerja bersama ayah di tambang Parigi katanya biar bantu untuk memasak nanti katanya dia mau belikan Handphone akhir saya mampir, tapi saya sudah tidak sanggup menerima perlakuan ayah saya selama di situ saya dipaksa untuk melayani ayah saya sebanyak 4 kali dan jika tidak mau saya diancam akan di bunuh," ungkapnya.

Baca Juga: Polres Jaksel Bentuk Tim Khusus Usut Penjualan Minyak Goreng di Atas HET

Baca Juga: Juni 2022, Kemenkes Optimis 70 Persen Masyarakat Divaksin Lengkap

Selanjutnya Bunga, menjelaskan saat itu dirinya merasa sudah tidak mampu atas perbuatan ayahnya yang saat itu bertepatan ayahnya turun kerja.

"Saat itu kawan ayah saya berinisial P datang untuk bertamu, akhirnya Bunga pun langsung menceritakan peristiwa yang menimpa dirinya.

Bunga menceritakan semua kepada P terkait perbuatan bejat ayahnya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Minggu 27 Februari 2022: Pisces Ekspresikan Bahagia dengan Pasangan, Capricorn dan Aquarius?

Baca Juga: Ramalan Zodiak Minggu 27 Februari 2022: Libra, Scorpio dan Sagitarius, Masalah Keluarga Bisa Picu Pertengkaran

Mendengar pengakuan Bunga, Kawan Ayahnya pun langsung mengajak Bunga untuk melaporkan peristiwa itu kepada pihak Kepolisian Polres Parigi Moutong.

Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini, Pada Hari Minggu tanggal 20 Pebruari 2022 Bunga dibawah ke Polres Parigi Moutong bersama rekan Ayah Insial P untuk melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Parigi, dan pada malam Senin Ayah Bunga dilakukan penjemputan untuk dibawa ke Polres Parimo dan sedang dalam penahanan.

Kemudian pada hari Rabu tanggal 23 Pebruari 2022 bunga diberangkatkan oleh keluarga menuju Kabupaten Buol, dan pada Hari Kamis Bunga bersama keluarga melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Buol.

Baca Juga: HEBOH, Akhirnya Papua Bagian Ini Merdeka, Jadi Negara Tetangga Indonesia, Cek Sejarahnya!