iNSulteng - Jalur Trans Sulawesi Bambuan di Kecamatan Lampasio Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah kini dilakukan sistem buka tutup. Buka tutup diberlakukan dalam rangka proyek perbaikan jalan.
Informasi yang di Himpun iNSulteng.com 27 Oktober 2020, sebelum dilakukan peningkatan jalan di lokasi tersebut merupakan daerah rawan Banjir, sehingga mengganggu aktifitas bagi pengguna jalan saat melintas.
Adam, salah satu masyarakat saat ditemui mengaku, mendukung atas perbaikan dan penimbunan jalan Trans Tulawesi yang ada di Bambuan, pekerjaan tersebut untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Asdep Investasi Strategis: Harusnya Banggai Jadi Hub Pariwisata di Sulteng
Baca Juga: Zona Merah, Ini Tiga Langkah Antisipasi Covid-19 di Banggai
“Alhamdulillah, berarti jalan trans Sulawesi bambuan sudah dikerjakan kita tidak lagi kwatir kalau melintas di jalan teraebut," ungkapnya.
Dikatakannya, jalur itu selain rawan banjir, dan rawan kecelakaan, titik tersebut juga sempit, apa lagi jalannya banyak lubang besar.
“Sering macet karna jalan trans sulawesi bambuan jalan satu satunya yang terdekat penghubung antara kota kabupaten tolitoli dan ibu kota propinsi palu ," jelasnya.
Diketahui, pelebaran jalan itu dilaksanakan oleh Balai Pelaksanaan Jalan Nasional XIV Sulawesi Tengah. Jadwal buka tutup jalan Mulai ( 27/10 ) :
08.00 - 12.00 TUTUP
12.00 - 13.30 BUKA
13.00 - 17.00 TUTUP.***