iNSulteng -Al Ghazali putra sulung Maia Estianty dan Ahmad Dhani ini sempat menwmpuh pendidikan di London. Tapi tidak berselang waktu lama, dirinya berkeputusan untuk pulang ke Indonesia.
Rupanya, itu dikatakannya karena kakak dari El dan Dul ini merasa tak cocok tinggal di Inggris.
Baca Juga: Besok Prakerja.go.id Akan ditutup, Yuk Selesaikan Ini
Tak jarang, Al Ghazali mengaku sering merasakan culture shock yang membuatnya stres.
"Saya dulu ambil kursus bahasa Inggris di London. Saya empat bulan di London, saya kayak homesick gitu terus shock culture juga jadi aku pulang," kata Al Ghazali seperti dikutip dari kanal YouTube 3Second TV pada 11 Desember 2020, dikutip dari Pikiran-rakyat.com dengan judul "Stres Berat saat Studi di Inggris, Al Ghazali Putuskan Kembali ke Indonesia: Lebih Baik Saya Pulang".
Baca Juga: Zodiak Hari Ini 14 Desember 2020, Simak Yuk !
Mulanya Al Ghazali mengira dirinya akan betah tinggal di London lantaran semua kesukaan dan hobinya bisa dia temui di sana.
"Aku di London karena suka culturenya London, suka musik-musik London, dan aku suka MU, kan MU di UK juga jadi semua yang aku suka ada di London," ujar putra sulung Maia Estianty.
Namun, rupanya perbedaan budaya dan cuaca membuat Al Ghazali harus mengubur mimpinya untuk tinggal di Inggris.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta RCTI 14 Desember 2020 Hari Ini, Simak di Sini !
Saat musim salju tiba, Al Ghazali mengaku sedikit tak nyaman lantaran suhunya yang terlalu dingin. Budaya yang berbeda juga membuatnya stress hingga tubuhnya mengalami biduran.
"Di sana winternya dingin banget, di apartement saya tuh heaternya rusak kadang bener, sangkin stresnya kaya keluar biduran gitu sangking stresnya, saya lebih baik pulang dulu aja. Makanan juga tiap hari harus makanan western kan pusing juga," pungkas Al Ghazali.
Seperti diketahui, kembalinya Al Ghazali ke Indonesia sempat memicu opini netizen. Banyak yang mengira bila Al Ghazali di drop out (DO) dari kampusnya.
Baca Juga: Profil Farah Puteri Nahlia, Anggota DPR-RI Anak Kapolda Metro Jaya, Usianya 23 Tahun
Namun saat dikonfirmasi, Al Ghazali mengaku dirinya mengajukan cuti lantaran tak kuat dengan perbedaan budaya dan cuaca, Al Ghazali memutuskan untuk tetap di Indonesia.
