iNSulteng.id - Dalam menuntut ilmu, para pelajar membutuhkan banyak usaha dan doa agar ilmu tersebut bisa dipahami dengan baik serta bermanfaat untuk dirinya.
Dalam ajaran agama Islam sendiri, para pelajar selalu berpatokan pada hadis Rasulullah Saw tentang kewajiban menuntut ilmu bagi muslim laki-laki maupun perempuan, untuk menambah semangat belajarnya.
Hanya saja, saat menuntut ilmu, para pelajar sering kali menemui beberapa rintangan yang membuatnya malas belajar. Susah memahami suatu ilmu, bahkan tidak paham sama sekali dengan apa yang dipelajarinya.
Tidak sedikit pelajar yang mengatakan, mengerti dengan suatu ilmu ketika guru masih mengajar dalam kelas. Namun ketika pelajaran telah usai, semuanya pun hilang dari kepala.
Jika hal ini telah terjadi, maka para pelajar harus memperbanyak ibadah dan doa. Agar, apa yang dipelajari bisa ia pahami dengan mudah.
Karena Rasulullah adalah pemimpin kita, maka dialah yang patut kita contohi. Termasuk dalam berdoa. Nah, berikut ini adalah doa sebelum dan sesudah belajar yang diajarkan oleh Rasulullah, untuk memperoleh pemahaman dan keberkahan dalam menuntut ilmu.
Doa sebelum belajar yang diajarkan oleh Rasulullah.
اَللَّهُمَّ فَقِّهُّ فِي الدِّيْنِ وَعَلِّمْهُ التَّأْوِيْلَ
Allahumma faqqihhu fiddin wa a'llimhuttakwil
Artinya, "Ya Allah mohon pahamkan aku pada ilmu-ilmu agama yang akan pelajari pelajari dan berikan aku kemampuan untuk memahami hal-hal yang sulit."
Pada doa ini dikatakan 'Ilmu-ilmu agama', karena yang paling utama diperintahkan kita untuk mempelajarinya adalah ilmu yang berkaitan dengan agama. Ilmu agama seperti apa yang dimaksud? Adalah ilmu yang akan berguna bagi dunia dan akhirat nanti.
Para pelajar memang harus mengutamakan mempelajari ilmu agama. Dan, ilmu agama yang paling baik adalah fiqih.
Mengapa? Karena ilmu fiqih menyangkut tentang seluk-beluk ibadah dan hukum yang telah ditetapkan. Jadi, umat Islam bisa beribadah dengan benar, berdasarkan syariat.
Pada doa tersebut juga mengandung makna agar dijauhkan dari hal-hal yang tidak bermanfaat bagi diri pelajar. Apa saja yang tidak bermanfaat itu? Tentunya yang tidak berguna bagi kehidupan dunia dan akhirat (bukan ilmu agama).
Artikel Terkait
Para Pelajar, Jangan Gelisah! Ilmu yang Dipelajari Akan Terus Ada dengan Cara Ini