iNSulteng - Pengamat politik, Rocky Gerung menduga lambatnya polisi dan KPK dalam mengeksekusi kasus pencurian uang oleh oknum tertentu terkait kelangkaan minyak goreng (migor).
Menurut nya atraksi besar yang diperlihatkan Kejagung dalam menangkap pencuri uang rakyat lewat kasus migor diduga karena desakan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“Kita kan akhirnya bertanya, kenapa nggak dari awal polisi tangkap. Polisi bilang nggak ada mafia, faktanya ada, kemudian Kejagung follow the money, tangkap satu-satu. Berminggu-minggu, teater ini dipersiapkan supaya nanti ada yang dikorbankan,” ucap Rocky Gerung dikutip iNSulteng.com di tayangan youtube miliknya, Rabu 20 April 2022.
Baca Juga: Oppo K10 Pro 5G Lulus Geekbench dengan Snapdragon 888 dan Android 12
Menurutnya pihak kepolisian dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkesan bungkam atas mafia minyak goreng.
Menurutnya, kasus ini seperti pementasan teater besar yang akhirnya diintervensi oleh Kejaksaan Agung atas titah dari PDIP.
“Kita juga mungkin bisa lihat, jaksa agung itu proksi dari PDIP. Ibu Mega mungkin kesal disindir gak pro emak-emak, nah (ibaratnya dia bilang) saya sekarang tunjukan nih saya juga tahu permainan minyak goreng,” tuturnya.
Rocky Gerung lantas menyoroti kegelisahan Menteri Perdagangan yang tampak ragu-ragu mengusut kasus ini dalam rapat kabinet beberapa waktu lalu.
“Kalau Ibu Mega lagi pasang wajah keras terhadap istana, pasti ada impact-nya. Kita udah hapal dia selalu punya senjata rahasia. Diam-diam menyentil, dan sentilan kali ini agak berat,” ujarnya lagi.
Dia melanjutkan, miskomunikasi antara kementerian/lembaga terkait menunjukkan adanya tarik menarik luar biasa untuk menentukan siapa yang akan ditumbalkan jadi tersangka.
Baca Juga: Realme Narzo 50A Prime akan Hadir dengan Kamera 50MP dan Dukungan Pengisian Cepat 16W di India
“Kedudukan presiden lemah terhadap korporasi. (Padahal seharusnya) presiden musti peras balik korporasi untuk kepentingan rakyat. Jangan justru pajak rakyat yang mengatasi dana yang tidak disetor korporasi sawit,” ujar Rocky Gerung. ***
Artikel Terkait
Deretan Genk Anak Buah Jokowi yang 'Kebelet' Banget Bosnya Mau 3 Periode dan Tunda Pemilu 2024
Tak Ada Kegentingan yang Memaksa, Kenapa Genk Anak Buah Jokowi Kebelet Ingin Tunda Pemilu 2024?
WOW,,,Diam-diam Anggota DPR RI Komisi IX Ini Kedapatan Nonton Film Porno Saat Rapat Panja Vaksin
Luhut Enggan Buka ke BEM UI Soal Big Data, Rocky Gerung: Pembohong Juga
Mahasiswa Bakal Gelar Kongres Rakyat, DPR dan MPR Dianggap Hanya Mainan Pemerintah
Tsamara Amany Mundur dari PSI, Grace Natalie Beri Pesan Mendalam: Kejarlah...
Alasan Tsamara Amany Mundur dari PSI: Setidaknya untuk Saat Ini
Blunder Big Data Versi Luhut, Roy Suryo: Mohon Maaf Bukan Big Data, Tapi Big Dusta!
Tsamara Amany Hengkang Dari PSI, Giring Ganesha Jadi Bulan-bulanan Netter
Sentil Lagi Emak-emak, Presiden RI ke 5: Saya Bingung Mereka Antri Migor, tapi Borong Beli Baju