iNSulteng – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tampak menjawab atas kegelisahan dari dua aksi teror yang terjadi beberapa waktu lalu.
Dikhawatirkan kehadiran kelompok teroris yang masih eksis hingga saat ini menyebarkan paham-paham kepada masyarakat, tidak terkecuali kaum milenial.
Bukan hanya PSI saja, banyak kalangan menghawatirkan paham teroris ini masuk hingga ke kalangan generasi muda.
Baca Juga: Khawatir Stok Vaksin Covid-19 Menipis, DPD Minta Pemerintah Buat Skema Baru Datangkan Vaksin
Baca Juga: 259 Warga Aceh Timur Mengungsi Akibat Gas Beracun, Ada yang Sampai Muntah Darah
Menjawab keresahan itu, PSI menggalakkan tagar Milenial Tolak Terorisme dan tersebar luas di media sosial.
Plt Ketua Umum PSI, Giring Ganesha, mengatakan semangat toleransi mestinya terus dihidupkan sesuai dengan nilai luhur pancasila.
Sehingga, terorisme tidak lagi mendapat tempat di Indonesia. Dengan begitu, kaum milenial terhindari dari penyebaran paham tersebut.
Hal itu disampaikan malalui akun twitter pribadinya @Giring_Ganesha yang diunggah pada 10 April 2021.
“Toleransi harus terus kita pupuk sesuai dengan nilai nilai luhur Pancasila,” ucap Giring sebagaimana dikutip iNSulteng.com dari twitter @Giring_Ganesha.
Selain itu, semangat toleransi dinilai penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Sehingga, dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
Dengan begitu, kata Giring, semangat soladaritas antar sesama dalam melawan terorisme akan menghindari masyarakat dari penyebaran paham teroris, terutama para generasi muda.
“Semangat solidaritas itulah yang akan memperkokoh bangsa kita dan menghindarkan generasi muda kita dipengaruhi oleh kelompok2 teroris,” ujarnya.***
