Mercedes Berencana Memasang Ladang Angin 100 MW Di Jalur Uji Papenburgnya

photo author
- Minggu, 25 September 2022 | 07:10 WIB
Foto: Istimewa
Foto: Istimewa

iNSulteng - Mercedes mengumumkan bahwa mereka akan membangun pembangkit listrik tenaga angin 100 MW di jalur uji Papenburg di Jerman utara yang akan mencakup lebih dari 15 persen penggunaan listrik tahunan di negara tersebut.

“Ekspansi energi terbarukan yang ditargetkan di lokasi kami sendiri merupakan bagian integral dari strategi keberlanjutan kami ,” kata Jorg Burz, kepala produksi dan manajemen rantai pasokan Mercedes. “Dengan realisasi proyek ladang angin yang direncanakan di Papenburg, kami mengambil langkah penting ke arah ini.”

Peternakan ini merupakan bagian dari rencana yang lebih besar untuk mendirikan turbin angin dua digit pada pertengahan dekade ini. Ia juga ingin mendukung perluasan energi angin darat di Jerman dan pembangkit listrik hijau di sana juga.

Baca Juga: Utamakan 2 Orang Ini Kalau Mau Berbagi Kata Ustadz Adi Hidayat, Karena...

Baca Juga: Kesabaran Udah Mentok, Honda Luncurkan Mobil Sekelas Fortuner 2023, SUV Pilot Namanya, Cek Spesifikasi!

Perusahaan juga sedang menjajaki penambahan panel surya ke situs untuk lebih melayani kebutuhan listriknya. Penambahan tersebut merupakan bagian dari tujuan keberlanjutan Mercedes . Mulai tahun ini, produksi di pabriknya sudah netral CO2.

Perusahaan sekarang mengejar tujuannya untuk memenuhi lebih dari 70 persen kebutuhan energinya dengan energi terbarukan pada tahun 2030. Pada tahun 2025, perusahaan akan menginvestasikan ratusan juta euro untuk memperluas penggunaan panel surya.

“Kami memberikan kontribusi aktif untuk transisi energi dan perluasan tenaga angin darat di Jerman,” kata Burz. “Dengan memasang sistem fotovoltaik di atap pabrik kami dalam skala besar, kami secara bertahap mengurangi kebutuhan energi eksternal kami.”

Perusahaan sekarang akan menyelesaikan tinjauan dampak ekologis yang akan diselesaikan bersama dengan pihak berwenang setempat. Situs seluas 800 hektar ini telah menjadi bagian penting dari kegiatan R&D Mercedes sejak dibuka pada tahun 1998.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Situr Wijaya

Sumber: Carscoops

Tags

Rekomendasi

Terkini

X