iNSulteng - Toyota Fortuner finis di puncak klasemen penjualan di bulan Agustus 2022 mengungguli Jeep Meridian, MG Gloster, Volkswagen Taigun dan Skoda Kodiaq Di bulan Agustus 2022, Fortuner dari Toyota Kirloskar Motor terus merajai penjualan SUV ukuran penuh grafik.
SUV tujuh tempat duduk Jepang dengan kredensial off-road yang baik mencatat total 2.581 unit bulan lalu dibandingkan 2.387 unit selama periode yang sama pada tahun 2021 dengan pertumbuhan penjualan positif YoY sebesar 8 persen.
Fortuner diharapkan mendapatkan generasi baru dalam beberapa bulan mendatang dan kemungkinan akan mulai dijual di pasar internasional tahun depan sebelum mencapai India. Kemungkinan akan memiliki sejumlah perubahan di dalam dan luar dan bisa dilengkapi dengan powertrain hybrid.
Baca Juga: Power Bank Pengisian Daya Kilat Vivo 44W dengan Pengisian Cepat 2 Arah Diluncurkan di Cina
Sebelum kedatangannya, Toyota akan meluncurkan Innova Hycross secara lokal. Jeep Meridian selesai di posisi kedua dengan penghitungan domestik kumulatif 400 unit. Tujuh tempat duduk didasarkan pada Kompas dan memiliki proporsi yang lebih besar.
Tenaganya berasal dari mesin diesel 2.0 liter yang sudah dikenal yang menghasilkan 170 PS dan 350 Nm. MG Gloster menerima pembaruan kecil beberapa minggu yang lalu di India.
TOYOTA RANGKING PENJUALAN TERTINGGI DI INDIA
- Toyota Fortuner (8%) 2.581 2.387
- Jeep Meridian 400 –
- MG Gloster (-47%) 185 351
- Volkswagen Tiguan 155 –
- Skoda Kodiaq 151 –
- Mahindra Alturas G4 (5%) 44 42
- Citroen C5 Aircross (-50%) 25 50
SUV Ceko selesai di posisi kelima dan hanya 4 unit di bawah saudaranya dari Jerman.
Mahindra Alturas G4 mengumpulkan penghitungan domestik kumulatif 44 unit bulan lalu terhadap 42 unit pada Agustus 2021 dengan pertumbuhan penjualan YoY sebesar 5 persen.
Citroen C5 Aircross menerima facelift hanya beberapa hari yang lalu dengan sejumlah revisi di dalam dan luar.
SUV tersebut membukukan penjualan 25 unit bulan lalu terhadap 50 unit selama periode yang sama pada tahun 2021 dengan pertumbuhan penjualan negatif YoY sebesar 50 persen.***