Polri Sebut 91 Kader Teroris Muda Jamaah Ismailiyah Teridentifikasi Siap Tempur

photo author
- Sabtu, 19 Desember 2020 | 23:20 WIB
Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengatakan, penangkapan 23 terduga teorisme ini dua diantaranya merupakan terduga terorisme yang merupakan petinggi dari Jamaah Islamiah.
Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengatakan, penangkapan 23 terduga teorisme ini dua diantaranya merupakan terduga terorisme yang merupakan petinggi dari Jamaah Islamiah.

iNSulteng - Polri menyebut pengaderan teroris muda oleh Jamaah Islamiyah (JI) teragenda dengan sangat rapi dengan teridentifikasinya 91 kader yang siap tempur.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Argo Yuwono dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu, menyebutkan dari 91 kader yang telah dilatih oleh JI, 66 orang di antaranya sudah dikirim ke Suriah untuk bergabung dengan kelompok teror di negara itu dan beberapa sudah kembali ke Indonesia.

Baca Juga: Milenial diajak kreatif manfaatkan youtube untuk belajar

"JI sudah menyiapkan kemampuan diri dengan pelatihan-pelatihan khusus guna mempersiapkan kekuatan melawan musuh, yakni negara dan aparat," kata Argo Yuwono.

JI disebutnya memiliki bagian struktur khusus untuk membentuk kader jemaahnya, yakni kini penanggung jawab atau amir Jamaah Islamiyah adalah Parawijayanto dan koordinator pelatihan adalah Joko Priyono alias Karso.

Baca Juga: Bupati Lumajang sembuh dari COVID-19

Untuk mencegah terjadinya penyebaran paham dan ideologi radikalisme di kalangan anak muda agar tidak mudah direkrut, dia menekankan pentingnya pelibatan pemangku kepentingan yang bersentuhan langsung dengan dunia pendidikan, sosial, keagamaan, komunikasi, dan keamanan di lingkungan masing-masing.

Densus 88, kata dia, juga terus melakukan pemantauan terhadap jaringan teror yang ada di Indonesia secara terus-menerus, mulai dari pengumpulan bahan informasi, pengolahan informasi, sampai penegakan hukum.

Baca Juga: Pakistan-India Saling Curigai Melakukan Serangan, Ternyata punya Nuklir!

Sebelumnya, Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri melakukan penangkapan sebanyak 23 terduga teroris dari kelompok Jamaah Islamiyah di delapan lokasi di Sumatera, yakni Lampung Selatan, Lampung Tengah, Bandar Lampung, Pringsewu, Metro, Jambi, Riau, dan Palembang.

Baca Juga: Liverpool Permalukan Crystal Pallace 7-0, sekaligus Puncaki Klasemen Sementara Liga Inggris

Dua dari 23 orang yang ditangkap merupakan Panglima Askari JI, yakni Taufik Bulaga alias Upik Lawanga dan Zulkarnain alias Arif Sunarso.

Selain itu, Densus 88 juga mengungkap adanya bungker di rumah Upik Lawanga di Lampung untuk bersembunyi dan menyimpan senjata-senjata rakitan buatannya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Marhum

Tags

Rekomendasi

Terkini

X