nasional

Peduli Bencana Sumatra, Danantara Indonesia dan BP BUMN Kerahkan Lebih dari 1.000 Relawan dan 109 Truk Bantuan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:29 WIB
Danantara Indonesia bersama Badan Pengaturan Badan Usaha Milik Negara (BP BUMN) mengerahkan dukungan 109 armada truk pembawa bantuan kemanusiaan di Sumatera (Dok. Danantara)

iNSulteng - Danantara Indonesia bersama Badan Pengaturan Badan Usaha Milik Negara (BP BUMN) mengerahkan 1.066 relawan serta dukungan 109 armada truk pembawa bantuan kemanusiaan untuk mendukung penanganan tanggap darurat dan pemulihan bencana di sejumlah wilayah terdampak, dengan Aceh sebagai salah satu prioritas penyaluran awal. 

Apel pelepasan relawan dan armada bantuan ini digelar di Medan, Sumatera Utara, dan dipimpin langsung oleh Dony Oskaria, Chief Operating Officer Danantara Indonesia sekaligus Kepala Badan BP BUMN.

Pelaksanaan apel pelepasan relawan tersebut bertepatan dengan peringatan Hari Bela Negara, yang dimaknai sebagai wujud kehadiran negara dalam konteks kemanusiaan. 

Baca Juga: Kapal Keruk Jaminan Bergeser ke Muara! WNA Korea Laporkan Dugaan Penipuan ke Polres Sigi, Kerugian Taksir 40 Miliar!

Baca Juga: Jelang Libur Nataru, Pelindo Pastikan 63 Terminal Penumpang Siap Sambut Nataru 2025/2026!

Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif BUMN Peduli dan bentuk dukungan serta menjadi wadah koordinasi dan sinergi kontribusi BUMN dalam merespons situasi darurat secara terintegrasi. 

Melalui program ini, BUMN mengerahkan relawan lintas sektor, dukungan logistik, serta sumber daya operasional untuk memastikan bantuan menjangkau masyarakat terdampak secara cepat, tepat, dan sesuai kebutuhan di lapangan.

Dalam arahannya, Dony Oskaria menegaskan bahwa peran BUMN dalam situasi bencana merupakan bagian dari tanggung jawab kebangsaan sebagai perusahaan milik negara. 

“BUMN adalah milik rakyat Indonesia. Oleh karena itu, setiap kali rakyat membutuhkan, kehadiran kami bukanlah pilihan, melainkan kewajiban. Sejak awal terjadinya bencana, kami menegaskan bahwa kehadiran BUMN bukan sekadar pelengkap, tetapi merupakan bentuk tanggung jawab sebagai perusahaan milik negara,” ujar Dony Oskaria.

Penyaluran bantuan tahap awal diprioritaskan berdasarkan hasil pemetaan kebutuhan serta koordinasi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait. 

Sementara itu, pemantauan dan kesiapsiagaan BUMN di wilayah terdampak lainnya tetap dilakukan secara berkelanjutan untuk mengantisipasi perkembangan situasi di lapangan.

Sebanyak 1.066 relawan BUMN dan 109 armada truk membawa bantuan kemanusiaan bagi masyarakat terdampak, yang mencakup pakaian layak pakai, perlengkapan bayi dan anak-anak termasuk susu bayi, popok, serta kebutuhan gizi dasar; air bersih untuk kebutuhan sehari-hari; sembilan bahan pokok; obat-obatan; serta tenda komunal, selimut, alat shalat, dan berbagai perlengkapan yang dibutuhkan di lokasi terdampak.

Baca Juga: APKAN RI Soroti Sertifikat Anti Teritip Kapal Perkasa Mas, Indikasi Maladministrasi di KSOP Teluk Palu

Baca Juga: Lupakan Bali, Surga Fotografi Bawah Laut Wakatobi Bikin Kamu Lupa Pulang - Yuk Intip Spotnya dan Tips Memotret Keindahannya!

Halaman:

Tags

Terkini