iNSulteng - Mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Hillary Clinton, menili kemenangan Joe Biden atas Presiden Donald Trump dalam pilpres AS 2020 merupakan wujud 'penolakan terhadap Trump'.
"Para pemilih telah berbicara, dan mereka telah memilih @JoeBiden dan @KamalaHarris menjadi Presiden dan Wakil Presiden kita selanjutnya," ucap Hillary dalam pernyataan via akun Twitternya, seperti dilansir CNN, Minggu 8 November 2020.
Baca Juga: Melalui Merdeka Belajar, Pemerintah Berikan Kebebasan Kepada Guru Sampaikan Kurikulum
Hillary menyebut, menyebut kemenangan Biden telah mengukir sejarah dan membuka babak baru bagi Amerika.
"Itu menjadi tiket pencetak sejarah, penolakan terhadap Trump, dan babak baru untuk Amerika," cetusnya.
Baca Juga: Lanjutkan Estafet Sutijastoto, Posisi Dirjen EBTKE Diduduki Dadan Kusdiana
"Terima kasih untuk semua orang yang telah membantu mewujudkannya. Mari maju, bersama," imbuh Hillary.
Diketahui, Hillary dikalahkan Trump saat menjadi capres Partai Demokrat tahun 2016 lalu.
Meski saat itu, Hillary unggul dalam perolehan popular votes atau suara langsung pemilih, namun dia kalah jumlah electoral votes yang dibutuhkan untuk memenangi pilpres AS.***