iNSulteng - Nyeri lutut sangatlah umum dan biasanya akan hilang dengan sendirinya setelah aktivitas yang menyebabkannya ditemukan dan dihentikan.
Lutut sakit dapat dialami oleh orang usia berapa pun, meski lebih sering diderita lansia
Untuk mengatasi hal itu dr. Zaidul Akbar punya beberapa solusi.
Seperti yang dikutip iNSulteng.com dari postingan di akun Instagram @zaidulakbar, pada 25 Februari 2022. Solusi terbaik yang ditawarkan oleh dr. Zaidul Akbar adalah menurunkan berat badan orang yang sering nyeri lutut.
Baca Juga: Manfaat Buah Delima untuk Jantung dan Paru-Paru
Baca Juga: Ramalan Zodiak Sabtu 26 Februari 2022: Cancer Gembira dengan Pasangan, Bagaimana Leo dan Virgo?
"Seringkali saya melihat banyak yang lutut dan sendi merasakan nyeri, khususnya si orangtua dan orang yang mengalami kelebihan bobot badan," kata dr. Zaidul Akbar.
"Tahukah kita, setiap 0,5kg berat tubuh berkurang maka berkurang juga 2kg tekanan di dengkul tersebut dan berkurang juga 3kg tekanan dipanggul," tulisnya dalam postingan tersebut.
dr. Zaidul Akbar menjelaskan bahwa jika berat badan seseorang berkurang maka tekanan pada lutut juga bisa berkurang.
"Apa yg terjadi jika gesekan dari tekanan itu berkurang? Nyeri juga akan berkurang tentunya, atau peradangan akan berkurang disana ditambah lagi asupan nutrisi yang sesuai untuk tulang dan sendi seperti kolagen (bisa dari rumput laut, sarang walet), kalium (kurma), glukosamin (gamat), lemak sehat ( zaitun, alpukat, vco) ditambah anti radang yang lain seperti kunyit, jahe, sereh akan jd paduan yang serasi untuk memperbaiki masalah sendi tersebut," kata dr. Zaidul Akbar.
Untuk mempercepat pemulihan lutut dan sakit sendi Pakar Herbal Islami tersebut menyarankan konsumsi makanan ini secara rutin, antara lain:
1. Kolagen (bisa dari rumput laut, sarang walet)
2. Kalium (kurma)
3. Glukosamin (gamat)
4. Lemak sehat (zaitun, alpukat, vco)
5. Anti radang yang lain seperti kunyit, jahe, sereh
Selain menurunkan berat badan dan makan makanan bergizi, dr. Zaidul Akbar juga menyarankan untuk berjemur.
