iNSulteng – Gampa Palu Sigi dan Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng) 2018 silam menyisahkan bangkai kapal di daratan.
Salah satunya yang ada di Kelurahan Mamboro, Kecamatan Palu Utara, Kota Palu.
Kapal LPG Milik pertamina ini terseret beberapa meter ke daratan dari laut saat tsunami Palu terjadi.
Baca Juga: Kecelakaan Kereta Api, Korban Tewas Tembus 288 orang, Mengerikan
Dalam unggahan channel Youtube Anak Pedalaman, dilihat Sabtu 3 Juni 2023 terlihat mesin kapal sudah tidak lengkap lagi.
Beberapa komponen kapal juga diduga dicuri oleh orang tak bertanggung jawab, misalnya baling-baling kapal.
Beberapa besi juga dicuri di dalam kapal bekas terseret Tsunami Palu tersebut.
Lokasi kapal ini bereda beberapa meter dari jalur Trans Sulawesi Palu-Parigi, sehingga cocok jadi tempat wisata baru.
“Hadirr,,sy warga kota palu Sulawesi tengah,merasa senang skli Abang mau meng explore daerah kami, jadi bangga sekaligus sedih kalo ingat bencana yg telah lalu,, sy sebagai orng palu sja blm pernah kw daerah situ,,Abang hebatt deh,,terus berkarya yaa,,d tnggu video2 selanjutnya,” tulis akun @noorbaniamat1084.
Ada juga yang berkomentar bahwa itu adalah kapal LCT yang diperuntukan untuk membawa kendaraan.
“For your information. Mohon maaf admin, itu bukan kapal tanker, tpi kapal LCT ( Landing Craft Tank ) yang biasanya membawa muatan berupa kendaraan untuk aktivitas penambangan batubara, pipa, gerbong kereta dll. Kalau untuk kapal tanker sendiri, struktur nya ada banyak pipa pipa yang ada di deck, sedangkan itu rata di decknya,” komentar @dikkymayendra2258.