iNSulteng - Saat ini di Wilayah Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah memasuki musim penghujan.
Tentunya di musim hujan ini dapat memberikan efek yang signifikan pada kesehatan manusia.
Pada sisi lainnya, hujan juga dapat membantu membersihkan udara dari polusi dan mengurangi suhu udara yang tinggi.
Namun, hujan juga dapat menimbulkan masalah kesehatan tertentu seperti infeksi saluran pernapasan dan kulit.
Adapun dampak dari musim hujan ini yaitu risiko terkena flu, batuk dan pilek diakibatkan terjadinya kelembaban udara yang tinggi dan suhu yang rendah.
Selain itu, hujan juga dapat memicu pertumbuhan jamur dan bakteri pada permukaan yang lembap seperti dinding rumah dan perabotan. Hal ini dapat memicu alergi dan masalah pernapasan pada orang yang rentan terhadap kondisi seperti saat ini.
Baca Juga: KOMPARASI: GWM Tank 500 vs Volvo XC90, Siapa yang Paling Gahar - Berikut Spesifikasi Keduanya!
Seperti beberapa waktu yang lalu telah terjadi banjir dan tanah longsor di wilayah Kabupaten Buol akibat tingginya curah hujan sehingga situasi tersebut dapat berpengaruh pada orang-orang yang terdampak banjir yang nantinya berpengaruh pada kesehatan.
Sebab air banjir dapat terkontaminasi oleh kuman dan bakteri, yang dapat menyebabkan infeksi kulit, saluran pencernaan dan bahkan penyakit menular yang serius seperti leptospirosis maupun nyamuk demam berdarah.
Selain itu, banjir juga dapat memperburuk situasi sanitasi dan kebersihan yang menyebabkan penyebaran penyakit yang lebih cepat dan lebih luas.
Oleh karena itu, Diskominfo Kabupaten Buol melalui Kabid Hubungan Media Ismail Korompot yang dikonfirmasi media iNSulteng.id pada hari ini Kamis 7 Maret 2024 memberikan Tips selama musim hujan sehingga kesehatan tetap terjaga, terutama menjaga kebersihan diri sendiri dan lingkungan sekitar.
Berikut Ini Kami sampaikan 10 Tips Menjaga Kesehatan di Musim Hujan :
1. Mencuci tangan secara teratur dengan sabun dan air mengurangi risiko penyebaran infeksi. Ini terutama penting di musim hujan ketika ada risiko infeksi lebih tinggi.
2. Menkonsumsi makanan bergizi yang kaya nutrisi, seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan protein tanpa lemak, dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan memberikan energi yang diperlukan untuk menghadapi cuaca ekstrem.
3. Minum air yang cukup meskipun tidak merasa haus pada cuaca yang dingin disarankan untuk tetap minum air yang cukup untuk menjaga tubuh terhidrasi dan membantu menghilangkan toksin dari tubuh.
4. Tetap aktif melakukan olahraga yang teratur untuk meningkatkan kebugaran tubuh dan juga membantu meningkatkan kesehatan mental. Meskipun cuaca buruk, cobalah untuk tetap aktif dengan berjalan-jalan singkat atau melakukan olahraga di dalam ruangan.
5. Hindari mengonsumsi makanan atau minuman dingin yang dapat memperburuk kondisi pada saat cuaca dingin, karena dapat menurunkan suhu tubuh. Sebaiknya hindari konsumsi minuman dingin, terutama saat cuaca dingin dan basah.
6. Gunakan pakaian yang sesuai dengan cuaca agar tetap hangat dan nyaman seperti menggunakan jaket atau training, topi, sarung tangan dan kaus kaki sehingga tubuh terasa hangat.
7. Hindari berada di tempat yang lembab seperti kamar mandi atau ruangan yang lembab yang dapat memperburuk gejala penyakit dan menyebarnya penyakit. Pastikan ruangan Anda terawat dengan baik dan mempertahankan kelembapan yang sehat.
8. Tidur yang cukup karena dengan tidur yang teratur sangat penting untuk kesehatan tubuh dan membantu meningkatkan daya tahan tubuh Anda. Cobalah untuk tidur minimal 7-8 jam sehari.
9. Jangan merokok
Merokok dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda dan meningkatkan risiko terkena penyakit. Hindari merokok atau terpapar asap rokok di lingkungan Anda.
10. Hindari kontak dengan orang yang sakit terutama jika anda sedang dalam kondisi yang rentan. Jangan berbagi pakaian, handuk atau peralatan makan dengan orang yang sakit untuk menghindari penyebaran penyakit.
Demikian 10 tips untuk menjaga kesehatan di musim hujan dan cuaca ekstrem. Semoga dapat bermanfaat dan kita semua tetap sehat dan bugar.