politik

Dibalik Gus Arya dan Habib Kribo, Politisi Demokrat Curiga Ada Pengalihan Isu Besar-besaran

Selasa, 18 Januari 2022 | 05:16 WIB
Kader Partai Demokrat, Yan Harahap. (Twitter.com/@YanHarahap.)

iNSulteng - Belum lama ini Habib Kribo alias Zein Assegaf dan Gus Arya alias Nofi Faryanto berhasil menguras perhatian publik. 

Pernyataan keduanya mengundang reaksi banyak pihak, tidak terkecuali masyarakat Indonesia. 

Politisi Partai Demokrat Yan Harahap mengalami situasi tersebut ada kecurigaan jadi pengalihan isu besar-besaran. 

Baca Juga: Usai Viral Tantang Allah di Mana, Gus Arya Memelas Minta Dimaafkan: Kasihanilah Keluarga Saya Nanti  

Baca Juga: Viral di Media Sosial Video Belatung di Kelamin Wanita, Begini Penjelasan Medis

Gus Arya dan Habib Kribo ramai diperbicankan usai dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubedilah Badrun melaporkan kedua putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). 

Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep dilaporkan Ubedilah ke KPK dalam kasus kolusi, korupsi dan nepotisme (KKN).

"Terjadi pengalihan isu ‘besar-besaran’. Tetap fokus pada laporan Ubedilah Badrun," ujarnya, dikutip iNSulteng.com dari akun Twitter @YanHarahap pada Selasa, 18 Januari 2022.

Baca Juga: Klik cekbansos.kemensos.go.id untuk Cek Penerima Bansos PKH Cair Januari 2022

Yan Harahap tidak menjelaskan isu apa yang dimaksud untuk mengalihkan kasus pelaporan Ubedilah tersebut.

Namun yang pasti, Gus Arya dan Habib Kribo sempat membuat publik banyak membicarakannya. 

Mengenai Gibran dan Kaesang, hingga saat ini KPK masih memverifikasi laporan Ubedilah Badrun terkait dua putra Presiden Jokowi, atas dugaan KKN terkait relasi bisnis.

Baca Juga: Beri Rp250 Juta ke Penyidik KPK, Azis Syamsuddin Ngaku Khilaf

Hal itu dilakukan untuk menentukan apakah pokok aduan sesuai dengan undang-undang yang berlaku. 

Halaman:

Tags

Terkini