"Dan membawa Indonesia ke posisinya sekarang: sebuah negara yang kini disegani dan menjadi teladan," imbuh Gianni.
Gianni pun menegaskan FIFA akan terus bekerja sama dengan Indonesia, khususnya di bawah kepemimpinan Erick Thohir, baik sebagai Menpora maupun Ketum PSSI.
Surat Resmi FIFA
Kepastian rangkap jabatan Erick tidak melanggar aturan FIFA turut ditegaskan lewat surat resmi yang diterbitkan lembaga tersebut.
Surat itu memastikan Erick dapat menjalankan perannya sebagai Menpora tanpa harus melepaskan jabatan sebagai Ketum PSSI hingga periode 2027.
"Saya dapat surat FIFA, yang menyatakan secara statuta dengan track record saya yang sudah ada selama ini di sepak bola itu tidak ada benturan kepentingan," jelas Erick dalam keterangan tertulis, Senin 22 September 2025 lalu.
Baca Juga: Gara-Gara Ini Iphone 17 Rugi, Xiaomi 17 Pro RAM 12/512 GB, 7.100 mAh, Snapdragon 8 Elite Gen 5!
"Jadi saya clean and clear, nah tentu sebagai Menpora saya jaga keseimbangan itu," imbuh Menpora itu.
Erick juga menekankan bahwa posisinya sebagai Menpora tidak hanya berfokus pada sepak bola, melainkan pada berbagai cabang olahraga lain.
"Tidak mungkin saya sebagai Menpora, anak emasnya sepak bola, enggak. Anak emas saya nanti itu cabang olahraga unggulan yang 13 atau 14 cabor itu. Dan tentu olahraga yang lain, kami tata ulang," lanjutnya.
Tetap Pimpin PSSI hingga 2027
Berbekal surat tersebut, Erick memastikan bakal tetap memimpin PSSI hingga 2027. Pria kelahiran Jakarta itu pun mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan FIFA dan dukungan Presiden Prabowo.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada FIFA, atas kepercayaannya, dan Bapak Presiden juga, ketika pelantikan, juga bicara kepada saya secara langsung saya percaya Bapak Erick bisa menjalankan semua dengan baik," pungkasnya.
Regulasi FIFA