nasional

Sebut Jokowi Akan Bernasib Sama dengan Barack Obama, Akademisi UGM: Biasanya Ada Kejadian

Rabu, 3 November 2021 | 19:18 WIB
Presiden Jokowi pegang Presidensi G20 dari Italia (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

iNSulteng - Akademisi Universitas Gadjah Mada (UGM) Zainal Arifin Mochtar turut berkomentar soal itu periode kedua kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Diperjalanan periode kedua Presiden Jokowi, sudah serang banyak kritik karena kebijakan hingga pernyataan yang kerap berubah-ubah.

Jika ini yang terjadi, Zainal Arifin Mochtar menilai nasibnya akan sama dengan Barack Obama di periode kedua.

Baca Juga: Akademisi UGM Sebut Presiden Jokowi Sudah Terlambat: Kutukan Periode Kedua

Baca Juga: Diduga Terlibat Bisnis Tes Corona, Politisi PKS Minta Presiden Jokowi Pecat Luhut Binsar Pandjaitan

“Di pemerintahan Amerika hampir semua presiden di second period mengalami kegagalan," jelasnya, dikutip iNSulteng.com dari kanal YouTube Refly Harun pada 3 November 2021.

"Hampir semua, 94-95 persen kalau saya tidak salah,” ujarnya.

Tentu bukan sebab, Zainal mengatakan ada permasalahan yang biasanya terjadi dalam kepemimpinan presiden di periode keduanya.

Baca Juga: Jokowi dan Gubernur Kalteng Diancam Dibunuh, Kasusnya Gara-Gara Ini

“Biasanya ada kejadian khusus dan itu dianggap sebagai curse-nya terhadap second period itu," ungkapnya.

“Tapi yang kedua adalah terfragmentasinya dukungan politik dan itu sebenarnya terbahasakan dari berbagai baliho itu,” imbuhnya.

Bagi Zainal, jika Presiden Jokowi sadar akan kutukan itu, sudah terlambat menghindari dari kutukan periode kedua.

Baca Juga: Pasir Emas Desa Dopalak Ternyata Bukan Cerita Belaka

Baca Juga: Presiden Jokowi Tanya Fahri Hamzah: Mas Kenapa Sekarang Oposisinya Lemah, Kok Senayan Pada Diam

Halaman:

Tags

Terkini