parigi

Alhamdulillah, Kedua Nelayan Asal Parigi Moutong yang 'Hilang' Ditemukan Selamat di Perairan Gorontalo

Senin, 19 April 2021 | 11:44 WIB
Kedua nelayan asal Parimo, (kedua dan ketiga dari kiri) bersama Tim SAR Parimo, Senin. Foto/dok/pri

iNSulteng - Dua orang nelayan asal desa Tilung, Kecamatan Tomini, Kabupaten Parigi Moutong yang sempat dikabarkan hilang di perairan Teluk Tomini kini telah ditemukan.

Kedua nelayan itu ditemukan disalah satu Rompong milik warga di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, oleh salah seorang nelayan setempat dalam keadaan lemas, Ahad, 18 April 2021.

Hal itu dibenarkan oleh Camat Kecamatan Tomini, Mukmin Muharram saat dikonfirmasi iNSulteng.com via Telepon, Senin, 19 April 2021.

Baca Juga: Dua Nelayan Parigi Moutong di Duga 'Hilang' di Perairan Teluk Tomini

Baca Juga: Empat Hari Hilang, Dua Nelayan Asal Parigi Belum Juga Ditemukan

"Alhamdulillah kedua korban ditemukan selamat disalah satu Rompong warga Torosiaje. Di Pohuwato," katanya. 

Tim SAR yang melakukan evakuasi pencarian korban sejak 18 April, pagi, lanjutnya, saat ini telah berada di wilayah Kabupaten Pohuwato untuk menjemput kedua korban. 

"Dan informasih yang masuk ke saya, sekarang kedua korban yang selamat ada di salah satu Puskesmas di Moutong untuk diperiksa," terang Mukmin. 

Sebelum ditemukan kata Mukmin, kedua nelayan itu terombang ambing ditengah lautan sekira empat hari empat malam. 

"Kemudian ditemukan oleh warga nelayan pemilik rompong yang teletak diwilayah Kabupaten Puhuwato, Gorontalo," imbuh Mukmin. 

Dan saat ini, kedua korban yang ditemukan selamat saat ini dalam perjalanan ke wilayah kecamatan Tomini bersama Tim SAR. 

Kedua korban selamat itu bernama, Burhan (50) dan Zainudin (28). Mereka adalah warga dusun IV, Desa Tilung, Parigi Moutong.

Seblumnya diberitakan, kedua nelayan yang melaut di perairan Teluk Tomini itu dikabarkan tenggelam pada Kamis, 15 April 2021.

Dua nelayan itu di duga tenggelam ditengah perjalanan menuju spot pemancingan yang berjarak 4 jam waktu perjalanan menggunakan Ketinting. 

Kepala desa Tilung, Burhanudin saat di konfirmasi membenarkan bahwa ada dua warganya belum kembali kedaratan sejak Kamis lalu. 

Halaman:

Tags

Terkini