iNSulteng - Mobil hybrid, dengan teknologi canggihnya, menawarkan efisiensi bahan bakar yang lebih baik daripada mobil konvensional.
Namun, pertanyaan seputar perlunya memanaskan mobil hybrid sering muncul.
Artikel ini akan membahas secara rinci kapan dan bagaimana memanaskan mobil hybrid Anda, serta memberikan panduan praktis untuk perawatan optimal.
Baca Juga: Mitsubishi Motors Luncurkan Grandis Terbaru, SUV Kompak untuk Pasar Eropa - Kapan Masuk Indonesia?
Apakah Mobil Hybrid Membutuhkan Pemanasan Rutin?
Singkatnya, tidak. Berbeda dengan mobil konvensional, mobil hybrid tidak memerlukan pemanasan rutin sebelum berkendara.
Sistem kontrol elektronik canggih (ECU) secara otomatis mengelola penggunaan mesin bensin dan motor listrik, memastikan efisiensi optimal bahkan saat mesin masih dingin.
Pada umumnya, saat pertama dinyalakan, mobil hybrid akan menggunakan motor listrik, dan mesin bensin hanya akan aktif jika dibutuhkan (misalnya, saat akselerasi tinggi atau baterai lemah).
Kapan Pemanasan Singkat Diperlukan?
Meskipun tidak diperlukan secara rutin, pemanasan singkat dapat bermanfaat dalam beberapa situasi:
1. Setelah Lama Tidak Digunakan
Jika mobil hybrid Anda terparkir selama beberapa bulan, menyalakan mesin selama 3-5 menit dapat membantu menjaga kesehatan aki dan sistem kelistrikan, serta memastikan sirkulasi pelumas dan sistem pendingin berjalan lancar.
2. Suhu Lingkungan yang Sangat Dingin