iNSulteng - Xpeng, produsen mobil listrik asal Tiongkok, tengah menciptakan gelombang besar di industri otomotif global.
Dengan pengiriman hampir 200.000 unit kendaraan hanya dalam tujuh bulan pertama tahun 2025, Xpeng membuktikan dirinya sebagai pemain utama, menantang dominasi merek-merek mapan.
Namun, langkah paling berani Xpeng adalah menjadikan Indonesia sebagai basis produksi internasional pertamanya di luar Tiongkok, sebuah langkah yang berpotensi mengubah lanskap otomotif Indonesia.
Kolaborasi dengan PT Handal Indonesia Motor di Purwakarta menandai dimulainya produksi lokal dua model andalan Xpeng.
Kedua model Xpeng itu ialah Xpeng X9, MPV listrik tujuh penumpang yang dirancang untuk keluarga Indonesia, dan Xpeng G6, SUV listrik sporty dengan teknologi canggih.
Langkah ini didukung oleh potensi pasar otomotif Indonesia yang besar, pertumbuhan kelas menengah yang pesat, dan dukungan pemerintah melalui insentif pajak dan pembangunan infrastruktur pengisian daya kendaraan listrik (SPKLU).
Strategi Xpeng di Indonesia tidak hanya berfokus pada produksi. Kemitraan dengan Era Jaya Active Lifestyle untuk distribusi, dengan target enam dealer resmi di Jabodetabek, menjanjikan jangkauan pasar yang luas.
Rencana jangka panjang untuk riset dan pengembangan di Indonesia juga menunjukkan komitmen Xpeng untuk menciptakan produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen lokal.
Kehadiran Xpeng merupakan tantangan serius bagi dominasi merek otomotif Jepang di Indonesia.
Dengan teknologi mutakhir, desain futuristik, dan harga yang kompetitif, Xpeng menawarkan alternatif menarik bagi konsumen yang menginginkan kendaraan listrik modern.