iNSulteng - Ahli Hukum Refly Harun mengadakan polling terkait Kapolri Jenderal Listyo Sigi Prabowo, apakah publik percaya akan menuntaskan kasus secara sungguh-sunggu atau tidak, khususnya dalam penanganan kasus kematian Brigadir J.
Selain itu Refly Harun juga mengadakan polling terhadap kesungguhan Komnas HAM dalam menangani perkara Brigadir J yang tewas di Duren Tiga, Jaksel 8 Juli 2022 lalu.
“Ya tapi kalau bisa bicara lagi tentang tingkat kepercayaan itu memang jauh sekali ya jadi kepercayaan orang terhadap Komnas HAM di bidang politik 90% orang tidak percaya Komnas HAM itu masalahnya ya,” ujar Refly melalui video yang diunggah cahannel Refly Harun, Sabtu 30 Juli 2022.
Baca Juga: Hasil Otopsi Sudah Bocor ke Publik, Otak Brigadir Tidak Ada, Hilang?
Kata dia, selain kepercayaan terhadap Komnas HAM Kepercayaan terhadap Kapolri juga rendah.
“Ya bukan pribadinya (Kapolri), tetapi kesungguhan dalam menetapkan kasus sebenar-benarnya dan kepercayaan melakukan semua pekerjaan yang meyakinkan masyarakat bahwa ini dilakukan secara benar antara kepercayaan terendah,” ujar Refly.
“Saya ulangi lagi apakah anda yakin Kapolri bersungguh-sungguh dalam mengungkap kasus Brigadir (J) ini (dituntaskan) yang sebenar-benarnya, yang sangat yakin cuma 5% yakin tidak yakin itu 58% yang sangat tidak yakin 32% Jadi Kalau digabungkan itu antara yakin dan tidak yakin tidak yakin tidak yakin 90%,” tamvah Refly.
Lanjut, kata dia jadi pembulatannya kalau jumlah seluruhnya dari 101 karena pembulatan ke atas pastinya itu kepercayaan terhadap Kapolri jadi 90%.
“Apakah anda yakin Komnas HAM akan bertindak profesional dan independen dalam kasus Brigadir J sama bahkan angkanya lebih kecil lagi yang tidak yakin tidak yakin 30% jadi 91% Jadi ini diikuti 22.000 kalau tadi 24.000,” paparnya.
“Jadi sekalian dari dia mengatakan bahwa tidak yakin akan diungkap sebenar-benarnya oleh Kapolri itu adalah 90% tidak yakin dengan kontraktor 91% Jadi memang luar biasa ya,” kata mantan Komisaris Utama Pelindo I ini.***