iNSulteng - Setelah mengalahkan Real Madrid di El Clasico, pemuncak klasemen La Liga Barcelona kini bersiap menghadapi rival sekota Espanyol dalam pertandingan hari Kamis di Stadion RCDE.
Sementara Espanyol duduk di posisi ke-14 dalam klasemen setelah menang 10 kali, seri 9 kali, dan kalah 16 kali dari 35 pertandingan.
Los Periquitos akan memasuki pertandingan derby hari Kamis dengan bekal performa buruk, hanya meraih satu poin dari empat pertandingan terakhir mereka sejak mengalahkan Getafe 1-0 pada tanggal 18 April.
Baca Juga: Viral Seorang Pemuda Loncat ke Kabel Listrik di Duga Depresi, Lokasinya Dimana?
Mereka bermain imbang 1-1 dengan Valencia sebelum kalah tiga pertandingan berturut-turut melawan Villarreal, Real Betis, dan Leganes.
Tim asuhan Manolo Gonzalez berupaya bangkit dari ketertinggalan tiga gol pada pertandingan tandang hari Sabtu melawan Leganes.
Tetapi gol dari Leandro Cabrera dan Pere Milla akhirnya datang terlambat dan mereka kalah 3-2.
Meski kecewa dengan hasil terkini, Espanyol masih berada dalam posisi kuat untuk menghindari langsung kembali ke divisi kedua.
Dengan keunggulan lima poin dari zona degradasi dan tiga pertandingan tersisa melawan Barcelona, Osasuna, dan Las Palmas.
Setelah mengalami perjalanan yang gagal ke Butarque, Los Periquitos akan berharap untuk kembali ke Stadion RCDE.
Tempat mereka hanya kalah sekali dalam 11 pertandingan liga terakhir mereka (M4, S6), meskipun satu-satunya kekalahan itu terjadi pada pertandingan kandang terakhir mereka melawan Real Betis.
Espanyol berharap keuntungan kandang dapat menginspirasi mereka meraih kemenangan La Liga pertama melawan Barcelona sejak mencatat kemenangan tandang 2-1 pada Februari 2009.
Barcelona berada di ambang mengangkat gelar liga setelah bangkit dari kekalahan dramatis di semifinal Liga Champions melawan Inter Milan.