iNSulteng - Setiap tahun pada tanggal 7 Juli, Hari Cokelat Sedunia memungkinkan pecinta coklat di seluruh dunia untuk menikmati camilan favorit mereka tanpa rasa bersalah.
Setiap tahun pada tanggal 7 Juli, Hari Cokelat Sedunia memungkinkan para pecinta cokelat di seluruh dunia untuk menikmati suguhan favorit mereka tanpa rasa bersalah.
Hari ini juga merayakan semua jenis makanan lezat yang terbuat dari cokelat, termasuk susu cokelat, cokelat panas, cokelat batangan, kue cokelat, brownies, atau apa pun yang dilapisi cokelat.
Baca Juga: Warung Legen Kopi Om No di Touna, Tempat Berkumpul dan Berdiskusi Favorit Sejumlah Kalangan
Cokelat berasal dari biji pohon Theobroma cacao tropis. Kakao telah dibudidayakan setidaknya selama tiga milenium dan tumbuh di Meksiko, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan bagian utara.
Dokumentasi paling awal yang diketahui tentang penggunaan biji kakao berasal dari sekitar tahun 1100 SM.
Karena biji pohon kakao memiliki rasa yang sangat kuat dan pahit, biji tersebut harus difermentasi untuk mengembangkan rasa tersebut.
Setelah difermentasi, pengolah mengeringkan, membersihkan, dan memanggang biji kakao.
Setelah dipanggang, kulitnya dibuang untuk menghasilkan biji kakao. Biji kakao kemudian melalui proses penggilingan untuk menghasilkan massa kakao, yang merupakan cokelat murni dalam bentuk kasar. Massa kakao biasanya dicairkan melalui proses untuk menghasilkan cairan cokelat. Selama proses ini, cairan cokelat dibuat menjadi dua komponen: padatan kakao dan mentega kakao.
4 Jenis Cokelat Umum
- Cokelat panggang tanpa pemanis – padatan kakao dan mentega kakao dalam proporsi yang bervariasi.
- Cokelat manis – padatan kakao, mentega kakao atau lemak dan gula lainnya.
- Cokelat susu – cokelat manis dengan susu bubuk atau susu kental manis.
- Cokelat putih – mentega kakao, gula, dan susu tetapi tanpa padatan kakao.