iNSulteng - Piaggio akan memasuki segmen kendaraan roda dua listrik di India dalam 18 hingga 24 bulan ke depan karena segmen skuter terutama ditargetkan
Piaggio tampaknya sedang mengerjakan skuter listrik untuk pasar domestik dan itu tidak akan diluncurkan segera karena merek tersebut akan berkonsentrasi pada rangkaian produk yang ada lebih jauh sebelum membawa kendaraan nol-emisi dalam waktu beberapa tahun.
Perusahaan saat ini sedang dalam tahap pembelajaran karena sedang melihat teknologi pertukaran baterai dan baterai portabel untuk kendaraan roda dua listrik spesifikasi India.
Baca Juga: Sekelas Fortuner dan Pajero Sport, Mobil Baru Ini Diluncurkan, Cek Spesifikasi!
Baca Juga: 7 WETON Bikin Kaya Tahun 2023, Masa Depanmu Akan Jadi Sultan, Ini Daftar Ramalannya!
Diego Graffi, direktur pelaksana Piaggio India , mengatakan dalam sebuah wawancara baru-baru ini bahwa mereknya ingin memiliki kasus bisnis yang berkelanjutan untuk skuter listrik tanpa subsidi.
Dia percaya bahwa adopsi lengkap kendaraan listrik akan memakan waktu karena sejumlah faktor. Saat ini, subsidi dari pemerintah pusat dan negara bagian mengurangi biaya kendaraan roda dua listrik hingga 40 persen.
Dia menambahkan ekosistem pemasok di India tidak siap untuk menghadapi transisi besar-besaran dan kemampuan manufaktur sambil mengakui bahwa ada pengetahuan teknologi.
Lebih khusus lagi, kendaraan roda dua listrik yang dikembangkan untuk India akan memakan waktu delapan belas hingga dua puluh empat bulan untuk tiba karena segmen skuter adalah target utama dan bukan sepeda motor.
Baca Juga: Suzuki Swift Baru Dilunsurkan, Siap Hancurkan Pasar Brio dan Honda Jazz Harga Rp100 Jutaan!
Baca Juga: Tampilan Kuat! Motor Custom Royal Enfield 650 Terbaik, Cek Perubahannya
Alasan kendaraan Piaggio nol-emisi masih jauh adalah “Kami akan memiliki powertrain yang akan didasarkan pada spesifikasi kami. Kami tidak ingin mengambil apa pun dari rak”. Rentang Piaggio EV akan setara dengan kendaraan roda dua listrik berbasis kinerja yang saat ini tersedia untuk dijual dan harganya sesuai.
Dengan demikian, peluang Piaggio menargetkan braket harga 1,2-1,5 lakh tinggi karena Piaggio dapat mengembangkan skuter listrik pertamanya untuk bersaing dengan saingan dari produsen seperti TVS, Ola Electric, Simple Energy dan Ather Energy.
Honda akan melangkah ke luar angkasa dengan kedatangan skuter listrik baru pada tahun keuangan depan sementara Bajaj dan TVS masing-masing telah membuat tanda dengan Chetak dan iQube.